Sweet Cake and Cookies

Sweet Cake and Cookies

Selasa, 26 Mei 2015

Almond Chocolate Cake





jangan bilang kamu chocolate lover sebelum ngicipin cake yang satu inih.. udah cake nya nyoklat banget, ditambah ganache nya yang nyoklat juga.. inih request dari yang habis pulang dari seminar di UI.
katanya yang sudah nyobain sih.. cakenya lembut, enak xixixixi...

setelah disimpen di kulkas... ternyata lebih sweet lagi... langsung cake inih ga bertahan lama..

bagi kammyu yang mengaku chocolate lover, let's check it out resepnya disinih http://hesti-myworkofart.blogspot.com/2014/08/chocolate-almond-cake.html

bahan

113 gr dark chocolate
1 sachet kopi instan (aku skip)
113 gr unsalted butter
115 gr gula halus
1 sdm gula pasir
3 telur ukuran besar (pisah kuning dan putih)
1/4 sdt garam
35 gr almond bubuk
1/2 sdt vanili susu
57 gr tepung protein rendah


ganache

100 ml krim kental
150 gr dark chocolate


cara bikin

1. panaskan oven 175 C, oles loyang kotak 18 cm alas kertas roti
2. tim dark chocolate sampai leleh
3. kocok butter dan gula halus sampai pucat, 3 kuning telur, kocok hingga kental, masukkan coklat leleh, masukkan almond bubuk aduk asal rata
4. di wadah yang lain, kocok putih telur, saat busa mulai banyak masukkan garam, tambah kan gula sesendok dan kocok hingga softpeak
5. tambahkan putih telur kedalam adonan coklat, sampai 3 tahap bergantian dengan tepung terigu, aduk balik perlahan
6. tuang adonan dalam loyang
7. oven selama 25 menit, angkat
8. biarkan di loyang selama 10 menit
9. ganache: panaskan krim kental asal panas, masukkan potongan coklat, aduk sampai licin, tuang di atas permukaan cake
10. potong-potong, dan sajikan





Senin, 18 Mei 2015

LOVE SAGU KEJU


LOVE SAGU KEJU





Melihat stok sagu yang masih 3 bungkus di rumah, mau bikin kue lapis.. tapi basah2 anak2 pasti kurang suka, kl bikin yang kering kaya cookies pasti pada doyan, jadilah love sagu keju..
langsung aja bikin 2 resep.. judulnya ajha dalam rangka menghabiskan stok..

ini resepnya..

bahan
1. 650 gram tepung sagu, sangrai dan dinginkan
2. 250 gram keju cheddar parut
3. 2 kuning telur
4. 250 gram gula halus (aku kurngin 110 gram)
5. 185 gram margarine,
6. 185 gram butter
7. 1 sdt vanilla

caranya

1. kocok sebentar saja, margarine, butter, vanilla dan gula halus
2. masukkan kuning telur, kocok bentar
3. masukkan keju, kocok bentar
4. masukkan tepung sagu, aduk cincang
5. bentuk sesuai selera, aku memakai cetakan love
6. oven dengan suhu 135 C, selama 20 menit
7. siap dinikmati



my little stuff at home


cara keren buat mendinginkan kepala ala daisy, habis makan sagu keju makan buah pepaya beku, tempelin di jidat dulu.. hehe

such easy thing, to make sweet for family...

Minggu, 17 Mei 2015

Brownise Kurma



masih dengan tema kurma, kemarin bikin kurma selimut chocolate. sisa kurma tinggal 1/2 nya.. jadilah brownies kurma. masih dengan andalan resep brownies yang udah pernah kuposting beberapa bulan lalu, dan memang cocok rasanya dengan selera di rumah ini.

sambil nunggu yang mau dateng dari Aceh, yang pasti udah kangen makanan bikinan istri di rumah.. so sweet..

maunya bikin brownies chocolate ajhe, kebetulan memberdayakan creamcheese yang tinggal sedikit, sepertinya nge blend juga kl di ikut sertakan di brownies kurma inih..

Ingredients be adapted with family taste

175 gr butter
200 gr dark chocolate bar, chopped
160 gr sugar (1)
3 eggs (1)
120 gr kurma
1/8 teaspoon salt

1 teaspoon vanilla extract
112,5 gr all-purpose flour
246 gr cream cheese
40 gr sugar (2)
1 eggs (2)


Directions

1. Preheat oven to 350 degrees F.

2. In a small saucepan over low heat melt the chocolate.

3. Mix butter in a large bowl. Add sugar (1), eggs, 1 teaspoon vanilla, warm chocolate melted, flour, and salt. Using a hand-held electric mixer beat until well combined.

4. Spread batter into a buttered and floured pan (22 cm). spread kurma

5. In a medium bowl add the cream cheese, sugar, egg (2), 1 teaspoon vanilla and beat until thoroughly mixed.

6. Dollop the cheese mixture on top of the batter in the pan.

7. add little of chocolate and some slice kurma random as you like

8. Bake for 50 minutes. Remove from the oven and cool before slicing.







Baju Baru dari Aceh :-)














sebelum masuk oven

Rabu, 06 Mei 2015

Green Tea Japanese Cheese Cake





Aha.. lagi suka dengan green tea flavour, nemuin resepnya "Just Another Day" green tea japanese cheese cake http://febie-b.blogspot.com/2013/02/green-tea-japanese-cheesecake.html?showComment=1362043363352#c6389226576630717035, bahan2 sudah ada tinggal eksekusi sajah
green tea JCC ini lebih nikmat disajikan dingin. lembut lumer dimulut, mmmhhh... xixixi.. untuk mendinginkan hati yang lagi panas juga bisa..



ijin share resepnya ya mbak, dimodifikasi karena loyang springform yang aku punya dirumah ukuran 22 cm, sementara resep di "just another day berukuran 18 cm, inipun ternyata masih kurang tinggi, harusnya 2x resep kali ya..



this is it..

30 gr butter
200 gr cream cheese
150 ml milk
75 gr plain flour
15 gr cornflour
115 gr fine granulated sugar/caster sugar
5 eggs separated
1/8 tsp. cream of tartar
1 1/2 tablespoons green tea powder
3 tablespoons hot water



how to make..


1. Prepare cake tin. Lightly grease and line the bottom and sides of a round 22 cm springform tin with greaseproof baking paper or parchment paper. Wrap layers of foil around the tin to prevent water seeping in.

2. Find a large baking dish that will fit the springform tin. Fill the empty baking dish 1/4 of the way full with water and place the baking dish with water (don’t put the lined springform tin in just yet) in the centre rack of an oven and switch it on to 160C/325F.

3. Melt cream cheese, butter and milk over a double boiler-use whisk to get out any lumps. Cool the mixture over an ice bath. Fold in the flour, the cornflour, 5 egg yolks and mix well. Whisk 5 egg whites with cream of tartar until foamy. Add in the sugar and whisk until soft peaks form and there is no liquid egg white at the bottom.

4. Add one third of the egg white mixture to the cheese mixture to loosen. Then add the rest in third batches and mix well and ensure that the egg whites are thoroughly combined gently by folding-there should be no streaks at all. Divide the batter evenly in two and in one bowl, mix green tea and hot water stir onto paste and add in it and combine well using a folding action.

5. Pour green tea and base batter into the pan

5. Carefully transfer the cheesecake into the water bath in the oven making sure not to tilt the cheesecake. Bake cheesecake in the water bath for 45 minutes (base on your oven) or until a skewer inserted in the centre comes out clean and the top is golden brown at 160 degrees C (325 degrees F). Chill thoroughly and serve.


so, what you've waiting for..


Selasa, 05 Mei 2015

Green tea macaroon



Setelah mencoba beberapa kali (5x lebih) berhasil juga menaklukan Macaron, awalnya aku pake teknik French Meringue dan gagal, 1 kali sukses dan macaron nya hampir berkaki, sisanya gagal semua :-D. akhirnya nemuin blognya mb wati cookery http://wati-cookery.blogspot.com/2012/04/berrylicious-macaron-macaron-dengan.html yaitu menggunakan trik Swiss Meringue.

Ciri khas Macaron adalah dia memiliki "kaki". Nah, untuk mendapatkan kaki ini yang ulala.. bikin harap harap cemas.. dan pasti akhirnya kecewa karena macaroon nya ga berkaki.. dan pasti bikin penasaran.. :-D. Setelah aku mencoba teknik Swiss Meringue ini, akhirnya Macaronmulai ber"kaki" huaaa seneng :-). Apa beda teknik Swiss Meringue ini dengan French Meringue?

Berikut penjelasan ke-3 teknik membuat Macaron yang ada di Buku Aneka Macaron Seri Memasak Femina Primarasa Dapur Modern:

1. French Meringue: sesuai namanya, teknik berkembang di Perancis. Teknik French Meringue terbilang paling sederhana dibanding teknik yang lain. Putih telur dikocok bersama gula icing hingga kaku dan mengkilat, lalu dicampur dengan almond bubuk. Setelah itu diaduk hingga rata, dimasukkan ke dalam kantong plastik segitiga, dicetak, lalu dipanggang. Tetapi teknik ini cukup susah dilakukan di Indonesia yang beriklim tropis. Hawa panas dan kelembaban yang sangat tinggi membuat adonan cepat lumer dan tidak bisa "naik" saat dipanggang.

2. Italian Meringue: teknik ini cukup rumit karena memerlukan sirop gula panas. Karena itu diperlukan termometer gula untuk mengukur suhu sirop gula hingga mencapai 120°C. Meski sulit, adonan yang dihasilkan sangat stabil, halus dan creamy. Standing mixer sangat diperlukan untuk teknik ini, karena kita tidak akan mengalami kesulitan saat harus menyiapkan sirop gula panas dan mengocok putih telur dalam waktu bersamaan.

3. Swiss Meringue: teknik ini tidak terlalu rumit dan masih memungkinkan dikerjakan oleh satu orang dengan mikser tangan. Intinya, putih telur dimatangkan lebih dulu dengan cara di-tim (bain marie). Karena putih telur sudah matang, maka adonan yang dihasilkan cukup stabil, padat dan tidak mudah lumer dalam suhu ruang.





akhirnya aku bikin green tea macaroon, 1/2 resep ajha, takut gagal sayang almond powdernya :-D

Bahan:
50 gr almond bubuk
50 gr gula bubuk
40 gr putih telur
50 gr gula caster
1/2 sdm green tea
sejumput garam

Olesan:
100 gr cokelat masak
2 sdm krim kocok

cara bikin

1. Didihkan air dalam panci, kecilkan apinya. Masukkan putih telur dalam mangkuk tahan panas, taruh diatas panci berisi air mendidih (bain marie/tim). Kocok menggunakan whisker tangan hingga gula larut dan putih telur panas tetapi tidak sampai mendidih, angkat. pada resep gula caster dimasukkan berbarengan dengan putih telur dan di ti. aku mencoba cara tersebut, ternyata setelah gula larut, si putih telur ga mau mengembang :-(. akhirnya yang di tim putih telur ajha

2. Lanjutkan mengocok dengan mikser berkecepatan tinggi hingga berbusa. tambahkan garam
3. Tambahkan gula caster dalam 3 tahap, kocok terus hingga kaku.
4. Masukkan campuran gula bubuk-almond bubuk ke dalam adonan putih telur dalam 2-3 tahap.
5. Aduk searah menggunakan spatula hingga rata. Bila adonan sudah jatuh dalam gumpalan saat disendokkan, hentikan pengadukan.
6. Panaskan oven suhu 150°C. Alasi loyang dengan silpat.
7. Masukkan adonan ke dalam kantong plastik segitiga, gunting ujungnya 1 cm. Semprotkan adonan ke atas loyang, bentuk bundar berdiameter 3 - 4 cm, beri jarak 4 cm. Ketuk2an loyang untuk mengeluarkan udara dari dalam adonan. Diamkan adonan ± 15 menit. aku letakkan di ruangan ber-AC 16 derajat untuk mempercepat pengeringan adonan.
8. Panggang dalam oven selama ± 12 menit dengan api atas, letakkan di rak bawah. setelah terbentuk kaki, putar loyang. ganti oven dengan api bawah lanjutkan mengoven 6 menit, kering, angkat, dinginkan. Lepaskan dari kertas alasnya.

9. Olesan: lelehkan cokelatdengan cara mengetimnya bersama krim kocok, angkat. Sisihkan/simpan dalam lemari es hingga dingin.
10. Olesi salah satu bagian kue yang datar dengan bahan olesan. Katupkan dengan sepotong kue lainnya. Diamkan selama 30 menit di dalam kulkas sebelum disajikan.







ini catatan dari mb wati cookery (and it's work)

• Pastikan almond bubuk dihaluskan sehalus mungkin. Dan setelah itu, almond bubuk harus diayak. Almond yang kurang halus (seperti punya saya) berakibat permukaan macaron tidak licin/mulus.

• Adonan sebelum di-oven didiamkan dulu ± 15 - 30 menit, tergantung cuaca sampai permukaan Macaron kering dan tidak lengket ketika disentuh dengan jari. Karena di rumah saya tidak ada AC, maka untuk mempercepat proses pengeringan ini, adonan saya keringkan dengan dibantu kipas angin, supaya permukaan macaron benar2 kering. Ini penting agar nanti sewaktu di-oven, adonan macaron bisa naik dan menghasilkan "kaki". Kalau adonan tidak kering, bisa dipastikan Macaron tidak akan ber'kaki" nantinya.

• Sebaiknya gunakan pewarna makanan bubuk, kl ga suka pewarna pakai aja green tea atau coklat bubuk.

• Pemberian warna dan esens (jika diperlukan) sebaiknya sebelum campuran gula icing-almond bubuk masuk. Karena begitu campuran gula icing-almond bubuk masuk, adonan tidak boleh terlalu sering diaduk. Berdasarkan pengalaman, terlalu sering adonan diaduk, berakibat adonan terlalu cair. Kalau adonan terlalu cair, maka macaron akan susah dicetak bundar dan butuh waktu lebih lama untuk mengeringkan permukaannya.

• Berdasarkan pengalaman saya, lebih baik adonan terlalu kental ketimbang terlalu cair. Terlalu kental bisa diatasi dengan mengaduk adonan beberapa kali sehingga didapat konsistensi adonan yang tepat. Atau kalau kurang pengadukan, paling adonan tidak mulus permukaan nya. Idealnya, permukaan macaron itu mulus, tidak ada bekas spuitnya.

• Gunakan loyang yang agak tebal dan rata permukaannya. Ini penting agar macaron tidak cepat gosong. Permukaan loyang yang rata membuat adonan bisa tercetak bundar. Pernah mencetak di loyang yang tidak begitu rata permukaannya, macaron nya jadi tidak bulat karena adonan lari2.

• Macaron lebih lezat jika dimakan dalam keadaan dingin. Macaron yang sudah diberi isi, akan menjadi empuk, namun tetap renyah di bagian luarnya. Macaron yang sudah diberi isi tahan selama ± 1 minggu di dalam kulkas.

• Perhatikan cuaca. Macaron tidak akan "naik" bila dibuat saat kelembaban udara tinggi. Jadi pilihlah hari yang cerah dan tidak mendung. Waktu yang tepat untuk membuat macaron adalah siang hingga sore hari (pukul 12 - 18) saat tingkat kelembaban udara minim.

• Pastikan wadah dan peralatan kering dan bebas dari minyak atau lemak, karena akan membuat putih telur tidak mengembang sempurna saat dikocok.

• Tempatkan peralatan dan bahan2 sedekat mungkin dengan kita, sehingga tidak ada waktu terbuang untuk mencari bahan atau alat. Mengocok putih telur sangat riskan dan tidak boleh berhenti di tengah jalan. Waktunya pun harus pas, bila terlalu sebentar putih telur belum mengembang/kaku dengan sempurna. Sebaliknya, bila terlalu lama, akan membuat putih telur "pecah" dan cairan mengendap di bawah, terpisah dengan busanya.




pantesan kl macaroon ini lumayan mihil, di harvest kata mb dwi 50000, dapet 5 biji xixixi, bukan bahannya yang mahal, cuma teknik nya tricky banget, mudah gagal.. finally..